Posted by : Asep Muharam Senin, 16 April 2012

1. Amerika Serikat melarang masuknya produk telur Kinder Surprise.



Selama 2010, Imigrasi Amerika Serikat menyita sekitar 25 ribu tekur dari 1.700 pemeriksaan. Larangan itu menyusul penemuan bila produk cokelat tersebut mengandung zat non-nutrisi yang membahayakan anak-anak usia di bawah 3 tahun.
Akibat larangan itu, anak-anak di Amerika Serikat harus pergi ke Kanada dulu untuk bisa menikmati cokelat berhadiah mainan tersebut.

2. Denmark tolak selai merek Marmite dan Vegemite.





Selai yang terbuat dari ekstrak ragi, Marmite dan Vegemite, yang terkenal di Inggris dan Australia ditolak masuk ke Denmark. Alasannya, kedua produk itu mengandung vitamin buatan.

3. Indonesia larang masuknya telepon tanpa kabel.



Selain melarang masuknya hewan atau produk hayati dari negara lain, Imigrasi Indonesia juga menolak masuknya telepon tanpa kabel yang tidak dilengkapi lisensi. Agar bisa masuk ke Indonesia, harus dilengkapi surat izin dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, dan Kementerian Komunikasi

4. Nigeria larang kelambu nyamuk.



Selain menolak masuknya air mineral, buah, dan perhiasan, Nigeria juga melarang pengunjung atau warga negaranya membawa kelambu nyamuk. Bila Anda membawanya, maka petugas akan melempar kelambu itu ke tong sampah.

5. Kuba larang masuk panci listrik, pemanggang roti, dan setrika.



Dalam aturan penerbangan, Kuba melarang masuknya produk hewan segar. Selain itu, negara komunis tersebut juga melarang masuknya perkakas rumah tangga seperti panci listrik, pemanggang roti, dan setrika.

6. Cina larang masuk terong dan paprika.



Cina merupakan satu negara yang cukup ketat terhadap masuknya barang-barang dari negara lain. Satu alasannya adalah untuk mencegah penyebaran penyakit asing di negara itu. Dua barang yang dilarang keras masuk ke sana adalah terong dan paprika. Tapi apa alasan pelarangan itu, tidak jelas

7. Malaysia larang masuknya artikel tentang pakaian.



Negeri Jiran yang juga tetangga Indonesia ini ternyata membatasi pengununjungnya dalam membawa artikel pakaian atau fashion. Tiap pengunjung hanya diizinkan membawa tiga artikel yang berhubungan dengan pakaian, tidak lebih. Meski dilarang, namun penegakan larangan itu tidak jelas.

8. Selandia baru menolak masuknya suling.



Suling, sebagai alat yang biasa digunakan untuk membuat nada dilarang masuk ke Selandia Baru. Memang tidak ada larangan tertulis yang melarangnya, tapi aturan tersebut sangat keras. Karena petugas tidak akan segan-segan mengambil suling yang Anda bawa dan membuangnya ke tong sampah

9. Australia larang masuknya buah, telur, daging & susu.



Beberapa benda yang sifatnya umum seperti makanan segar atau makanan kemasan, buah-buahan, telur, daging, tumbuhan, biji, kulit dan bulu juga dilarang. Barang-barang seperti bahan makanan segar dan produk turunan susu juga tidak boleh dibawa masuk negara ini.

Silakan buang barang-barang ini ke dalam keranjang amnesti karantina di bandara.

10. Singapura larang masuknya permen karet.



Sejak tahun 1992, Singapura melarang peredaran permen karet di negara itu. Warga atau pengunjung tidak hanya dilarang membawa permen karet masuk, tapi penjual juga tidak boleh memperdagangkannya. Larangan itu dikeluarkan karena seringnya masyarakat menempelkan permen karet di kursi atau meja.

Sumber  :  http://forum.vivanews.com/aneh-dan-lucu/334830-barang-yang-dilarang-masuk-di-10-negara.html

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

Popular Post

Delete this widget from your Dashboard and add your own words. This is just an example!

Páginas vistas en total

Archive

free counters
Blinkie Text Generator at TextSpace.net
Blinkie Text Generator at TextSpace.net

Blog Archive

Followers

Followers

About Me

Foto Saya
Asep Muharam
Lihat profil lengkapku

Archives

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Blinkie Text Generator at TextSpace.net
free counters
Blinkie Text Generator at TextSpace.net
Blinkie Text Generator at TextSpace.net

Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © Batavia 1943 -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -