Posted by : Asep Muharam
Selasa, 21 Februari 2012
Menurut Yediot Ahronoth, Israel sedang mempersiapkan sebuah skenario jika “misil-misil lawan jatuh di jantung Israel”. Berdasarkan skenario itu, militer Israel memasang sistem pertahanan barunya yang diberi nama “Kubah Besi” di kawasan Gush Dan , dekat Tel Aviv untuk melindungi “jantung” Israel itu dari serangan misil-misil jarak menengah.
Masih menurut harian Israel itu, militer Israel juga sudah memasang “Kubah Besi” di kawasan Haifa, dan di sejumlah tempat yang dekat dengan Yerusalem. Sistem pertahanan yang oleh militer Israel disebut sebagai “Pertahanan Raksasa” itu meliputi sistem pertahanan “Arrow2” dan “Magic Wand” yang saat ini masih dalam pengembangan.
Israel mengklaim musuh-musuh utamanya, yaitu Hamas dan Hizbullah sudah memiliki persenjataan misil yang makin canggih. Israel meyakini Hamas yang berbasis di Gaza, sudah mampu membuat misil yang bisa menjangkau Tel Aviv, dan Hizbullah sudah memiliki misil-misil yang mampu mencapai kota-kota penting Israel lainnya.
Pada tahun 2009. Kepala Intelijen Militer Israel Mayor Jenderal Amos Yadlin menyatakan bahwa Hamas telah melakukan uji coba misil yang bisa mencapai target sejauh 60 kilometer dari Gaza. Hamas, kata Yadlin, sedang memfokuskan pembuatan misil itu di Suriah dan Iran. Menurut Yadlin, misil-misil itu mampu mencapai Bandara Israel Ben Gurion dan Tel Aviv, suatu hal yang sangat dikhawatirkan Israel.
Sumber : http://knrp.or.id/berita/aktual/takut-diserang-misil-militer-israel-lindungi-tel-aviv-dengan-kubah-besi.htm
Related Posts :
- Back to Home »
- Takut Diserang Misil, Militer Israel Lindungi Tel Aviv dengan "Kubah Besi"