Batavia 1943

Pencetak gol terbanyak : Patrick Kluivert (Belanda), Savo Milosevic (Yugoslavia), masing-masing mencetak 5 gol
Tuan rumah : Belanda dan Belgia
Waktu pelaksanaan : 10 Juni-2 Juli
Pemain terbaik : Zinedine Zidane (Prancis)

Grup A : Jerman (juara bertahan), Belgia (tuan rumah), Spanyol, Belanda (tuan rumah)
Grup B : Rep. Ceko, Norwegia, Romania, Swedia
Grup C : Prancis, Italia, portugal, Yugoslavia
Grup D : Denmark, Inggris, Slovenia, Turki

Fakta tambahan :
Prancis yang berada satu grup dengan juara bertahan Piala Eropa 1996, Jerman, akhirnya berhasil merengkuh Piala Eropa 2000, setelah juga meraih gelar kampiun Piala Dunia 1998. Di Piala Eropa 2012, Spanyol akan menantang tim ayam jago ini.

Jakarta (ANTARA News) - Permainan Zinidine Zidane selama membela Prancis di Piala Eropa2000 memang bersinar. Namun, David Trezeguet lah yang berhasil menyarangkan gol emas ke gawang Italia dan membawa Prancis ke puncak Eropa.

Sementara sebagian besar negara di dunia harus puas hanya mampu menghasilkan pemain unggulan selama 20 tahun sekali, Prancis harus berbangga hati dapat menghasilkan Michele Platini dan Zinedine Zidane dalam jarak waktu yang relatif dekat.

Ini adalah kali pertama perhelatan Piala Eropa diadakan di dua negara tuan rumah yakni Belgia dan Belanda. Namun, hanya satu negara yang mampu membawa pulang trofi. Dan ketika Belanda dan Belgia berseteru siapa yang berhak berhadapan dengan Italia di final, tak ada yang memperhitungkan Prancis mampu menyelak masuk ke final.

Bahkan, tim asuhan pelatih Roger Lamerre dinilai lebih baik jika dibandingkan dengan tim Aime Jacquet yang menjuarai Piala Dunia 1998 dengan barisan pemain muda seperti Thierry Henry dan David Trezeguet.

Baik Henry maupun Trezeguet dengan baik memainkan peran mereka selama Piala Eropa 2000.

Namun, sosok tak bertenaga Zidane menjadi pusat perhatian. Ia dianggap terlalu dini kembali merumput setelah mengalami kecelakaan mobil pada 1996.

Namun, ramalan tersebut tak terbukti, karena pemain tengah Juventus ini berhasil menunjukkan kejeniusannya secara konsisten di lapangan hijau.  Zidane berhasil membalikkan keadaan saat melawan Spanyol di perempat final melalui sebuah tendangan bebas, dan kembali dengan tenang melesakkan gol emas ke gawang Portugal pada menit ke-117 babak semifinal.

"Saya percaya di kepalanya (Zidane) ada tulisan 'made in heaven'. Dia benar-benar anugerah dari Tuhan," ungkap Direktur Teknik UEFA, Andy Roxburgh.

Di Stadion Feyenoord, Rotterdam, Belanda, 2 Juli 2000. Italia hampir saja berhasil memboyong Piala Eropa 2000, setelah pada menit ke-55, Marco Delvecchio berhasil memanfaatkan hasil umpan silang Gianluca Pessotto, dan menggoyang gawang Prancis melalui tendangan dari sudut sempit.

Namun, harapan Italia pun kandas ketika Sylvain Wiltord yang masuk sebagai pemain pengganti, berhasil memanfaatkan kesalahan bek Italia, Fabio Cannavaro, hingga mampu merobek gawang Francesco Toldo dan menyamakan kedudukan menjadi 1-1 hingga babak kedua usai.

Pertandingan pun dilanjutkan dengan perpanjangan waktu. Kali ini giliran David Trezeguet yang berhasil menggoyang gawang Toldo melalui tendangan voli kaki kirinya. Gol emas untuk

Prancis! Prancil pun memboyong Piala Eropa 2000 dengan skor akhir 2-1 melawan Italia.

Sumber  :  http://www.antaranews.com/berita/312054/gol-emas-sempurnakan-kemenangan-prancis